SURABAYA - All out! Penampilan SD Kalam Kudus di Modern Dance Festival memeriahkan hari terakhir KFC Elementary School Games, Grand City Convex, Minggu (15/3). Mereka membawa angin segar di main court, yakni dengan menampilkan kombinasi modern dance dan tari tradisional!

Tim yang mengenakan track suit hitam-kuning dan rambut yang dihiasi pita kuning tersebut memulai penampilan dengan dance hip hop yang energik. Kemudian, tim bernama Dream Star tersebut mengganti gerakan dengan tari saman, namun background musiknya tetap memiliki unsur hip hop.

Tak sampai di situ saja, mendekati akhir dance, mereka membawakan tari kreasi yang diiringi lagu 'Cik Cik Periuk'. Keren banget!

"Aku paling suka waktu 'Cik Cik Periuk', karena kan itu lagu Indonesia, lagu tradisional," tutur Irene Nataline Koli, salah satu anggota Dream Star ketika ditanya mana bagian dance favoritnya.

Menurut mereka, menampilkan dance kombinasi hip hop dan tari tradisional cukup susah. Pasalnya, mereka harus mengatur blocking dan kekompakan.

"Tadi aja pas kayang aku kebelet pipis," celetuk Jyoti Sarisha Angel Ary Witarsa, yang kemudian disambut gelak tawa oleh kawan-kawan timnya.

Meski mereka hanya berlatih sebanyak lima kali, tim yang terdiri dari siswa dan siswi kelas 3 dan 4 ini menunjukkan kalau mereka bisa perform secara maksimal. Sang wali kelas, Louis Shyani pun merasa bangga.

"Mereka suka menari. Mereka inisiatif sendiri. Kalau musiknya mulai ya ngitung-ngitung sendiri. Di kelas pas waktu senggang, ya kepalanya joget-joget sendiri," ceritanya sambil tergelak.

Soal tema dance, Louis memang merasa perlu menyisipkan unsur budaya Indonesia dalam kegiatan apapun supaya anak-anak mengenal dan mengingatnya.

"Harus, supaya kebudayaan kita nggak hilang. Kan banyak yang sudah melupakan. Jangan lah kita lupa," pesannya. (*)